DIALEKSIS.COM | Jakarta - Yayasan Tifa, Perhimpunan Pengembangan Media Nusantara (PPMN), dan Human Rights Working Group (HRWG) meluncurkan skor terbaru Indeks Keselamatan Jurnalis di Indonesia, di Jakarta Selatan, pada Kamis (20/2/2025). Riset ini menyimpulkan skor keselamatan jurnalis selama 2024 lalu adalah 60,5 poin atau masuk kategori "agak terlindungi". Peluncuran indeks ini bertepatan dengan pelaksanaan Konvensi Media di Dewan Pers, untuk memperingati Hari Pers Nasional.
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua AJI Banda Aceh, Juli Amin menyebut data AJI menunjukkan terjadi 1.040 kasus kekerasan berbagai jenis pada jurnalis sejak 2006-2023, mulai dari serangan fisik, intimidasi, digital, dan seksual. Sebagian besar serangan tersebut berakhir dengan impunitas karena penegakan hukum yang lemah dan tidak berpihak
DIALEKSIS.COM | Politik - Divisi Humas Polri menggelar audiensi dengan Ikatan Jurnalis TV Indonesia (IJTI), Kamis (7/9/2023). Audiensi ini dalam rangka memperkuat koordinasi mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai.
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Polri dan Dewan Pers memperkuat kerjasama diantaranya terkait dengan pemberitaan Pemilu 2024 yang tidak membuat perpecahan, hingga terkait penanganan kekerasan terhadap insan media.
DIALEKSIS.COM | Nasional - Memperingati Hari Pers Nasional (HPN) 9 Februari 2023 Komnas Perempuan mendorong dibentuknya mekanisme pencegahan dan penanganan kekerasan terhadap jurnalis perempuan dan pelindungan kebebasan pers. Mengacu data Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pers menunjukkan ada 51 kasus kekerasan terhadap pers sepanjang 2022. Sedangkan jumlah korban kekerasan terkait kerja jurnalistik mencapai 113 korban.
DIALEKSIS.COM | Surabaya - Jurnalis Tempo, Nurhadi, yang menjadi korban penganiayaan resmi melaporkan peristiwa yang dialami ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Mapolda Jawa Timur, Minggu (28/3/2021). Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Surabaya, Eben Haezer mengatakan pihaknya mendesak polisi untuk mengusut kasus ini dan membawa pelaku ke pengadilan.
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Seorang jurnalis media online Kompas.com, NN, diduga diintimidasi oknum polisi ketika meliput aksi unjuk rasa mahasiswa menolak revisi beberapa Undang-Undang yang berujung ricuh Selasa (25/9/2019) kemarin.